Sejarah Death Metal"Serangan Metal dari Skandinavia"

Berbicara tentang sejarah perkembangan death metal dunia tak mungkin bisa lepas dari keterlibatan band-band Swedia yang sebagian besar lahir di kota Stockholm dan Gothenburg,dan saat itu skena death metal di Tampa sedang menggeliat. 

At The Gates

Sementara band-band asal kota Stockholm lebih condong ke  punk-edged dan Corrosive- termasuk Entombed , Dismember, Carnage and Grave - sedangkan band-band dari  Gothenburg lebih mengandalkan kecepatan serta melodi yang kuat dan harmoni gitar yang cepat. Band dari  Gothenburg seperti spawned,   At the Gates , Dark Tranquility dan In Flames , dan band ini memiliki pengaruh besar pada skena-skena metalcore seperti  West Massachusetts  dan Orange County yang muncul di kemudian hari. 

Setiap skena disana memiliki kekuatan sendiri ,dan dua band terbaik dan paling abadi dari Swedia adalah yang paling tidak konvensional adalah Meshuggah dan Opeth yang besar dengan style musik mereka sendiri dan telah menjadi acuan dari banyak band death metal.

"Di Swedia, death metal dimulai di Stockholm," tutur Anders Bjorler mantan gitaris At the Gates dan The Haunted. Band dari Stockholm lebih lebih berkiblat pada   Judas Priest dan Motörhead, lebih kotor dan kasar daripada yang dari  band-band asal Gothenburg. "

"Band Stockholm sangat dipengaruhi oleh punk rock dan jenis MC5 yang berisik, "kata gitaris The Haunted Patrik Jensen. "Nihilis adalah band pertama yang bisa  keluar dari Stockholm. Mereka melakukan beberapa rekaman demo dan kemudian bubar. [Bassis] Johnny Hedlund membentuk Unleashed dan personil lainnya menjadi Entombed. "

Entombed

Terinspirasi oleh apa yang terjadi di Stockholm, sekelompok musisi di Gothenburg mulai ramai  membentuk band mereka sendiri."Hal-hal mulai terjadi di Gothenburg pada tahun 1989 dan 1990, tapi sangat kecil dan tidak ada yang peduli akan hal itu, kata vokalis Dark Tranquility Mikael Stanne.

"Meshuggah seperti proyek rahasia karena mereka berada di utara, 12 jam perjalanan dari Stockholm dan tidak ada yang tahu apa yang mereka lakukan,Jadi mereka tidak terkoneksi langsung dengan scene".

"Di Gothenburg, ada satu band yang  yang menjadi idola disana, dan itu adalah Iron Maiden. Semua orang dari Gothenburg menyukai Iron Maiden karena beberapa alasan, jadi tentu saja versi death metal mereka akan lebih melodic  dengan serangan harmoni double gitar",tutur Patrik Jensen, The Haunted.

Mantan vokalis The Haunted, Marco Aro,
berasal dari Stockholm, dan dia pernah berkata, " Perbedaan antara band Stockholm dan band Gothenburg adalah jika di Stockholm, Anda akan melihat sebuah band untuk sering keluar masuk dari pintu VIP klub malam dan di Gothenburg Anda akan melihat sebuah band yang benar -benar fokus dalam berlatih dan mengasah skill mereka. Haunted berbagi tempat latihan dengan In Flames selama satu atau dua tahun dan semua orang bisa berkumpul bersama bermain dan minum bir. "

In Flames

Saat skena Gothenburg mulai berkembang, para musisi mulai ngejam dengan musisi band lain dan menukar posisi diband nya semula. vokalis In Flames, Michael Stanne, bergabung dengan Dark Tranquility sebagai gitaris, meskipun kemudaian ia mengambil alih sebagai vokalis band ini  pada tahun 1993, ketika Anders Friden , sang vokalis Dark Tranquility dari tahun 1991 sampai 1993, bergabung dengan In Flames.

Akhirnya, saat band-band ini melakukan deal record dan mulai  go internasional, beberapa musisi menjadi sedikit teritorial. Tapi gesekan diantara mereka masih dalam skala kecil jika dibandingkan dengan rivalitas dengan band lain, bahkan emosi seaat bisa muncul.

"Pada tahun 1995 At The Gates sudah merekam album  Slaughter of the Soul ," kenang Bjorler. "Dan In Flames seharusnya merekam album The Jesters Race pada tahun 1996 . Kami lebih dulu merampungkan album kami sehingga mereka ingin meminjam ampli saya. Saya pertama kali sih oke oke saja, 'Yeah, keren.' 

"Tapi kemudian saya berhenti meminjami mereka ampli  karena saya tahu mereka ingin meniru sound gitar kami dan karena itulah mereka ingin menggunakan ampli saya"

Meshuggah , yang terbentuk pada tahun 1987 di Umea, Swedia tidak terdengar seperti band Stockholm atau band asal Gothenburg. Sejak awal, musik mereka sangat perkusif, didorong oleh polyrhythms yang kompleks dan sound riff gitar yang disetel drop. Kadang-kadang, musik mereka terdengar seperti bagian irama dan gitar serta vokal memainkan lagu yang  berbeda, namun musiknya begitu rapi sehingga meskipun agak kedengaran beda, musiknya selalu  kompak sebelum meledak ke progresi berikutnya.

Messhuggah

"Kami benar-benar mengabaikan hal lain di sekitar kita dan hanya melakukan apa yang jadi keinginan kami," tutur gitaris Meshuggah Mårten Hagström. "Itulah cara terbaik untuk menggambarkan kita, dan bagi kita, inilah satu-satunya cara untuk tetap fokus pada visi dan perkembangan kita. Ketika kita melakukannya, kita terjebak dalam movement yang sebenarnya tidak bisa kita kendalikan. Kami selalu bersama dan sesuatupun terjadi, dan mudah-mudahan, ini membuat kami merasa terinspirasi dari apa yang sedang kami lakukan. "

Opeth salah satu band Swedia yang berbeda dan keluar dari tradisi. Band ini berawal sebagai band brutal death metal namun lebih konvensional. kemudian pada album Still Life band ini lebih sedikit berubah ke progresif.Saat ini musik Opeth lebih dikenal dengan Doom, prog, folk, jazz, psychedelic dan bahkan pengaruh klasik sengaja mereka gabungkan ke dalam lagu mereka. 

Opeth

"Kami dipengaruhi dari banyak band mulai dari Morbid Angel sampai Nick Drake," kata Winkger. "Saya pikir ini akan sangat menggelikan untuk mengklaim  apa genre dari musik kita. Kita berjalan apa adanya. Dan tidak ada band lain di planet ini seperti kita. Ada bagian death metal di sana, tapi ada pula pengaruh Pink Floyd dan King Crimson dalam musik kita dan juga Leonard Cohen, band Krautrock seperti Can and Amon Duul. Kami ingin setiap album kami terdengar berbeda dari yang terakhir. bisa saja mungkin untuk album yang berikutnya kita akan melakukan full-on grindcore album".

Band-band asal Swedia lainya:

Sweden: Amon Amarth, Arch Enemy, Dissection, Nihilist, Vomitory, Centinex, Luciferion, Carnage, Nirvana 2002, Eucharist, Edge of Sanity, Unleashed, Bloodbath, General Surgery, Death Breath, Soilwork, Hypocrisy, Deranged, Repugnant.

Di luar Swedia

Hampir pada saat yang sama dengan scene death metal Stockholm  yang mulai maju , musisi di bagian lain negara Skandinavia seperti Finlandia, Norwegia dan Denmark  lebih terinfluence band-band asal Amerika dan Inggris tapi tampil dengan style musik brutal  mereka sendiri. Inilah skena utama dan beberapa band penting mereka.

Finlandia: Defleshed, Demigod, Gorephilia, Demilich, Amorphis, Sentenced, Amoral, Corpsessed, Convulse, Demigod, Abhorrence, Depravity, Children of Bodom, Chaosbreed,

Norwegia: Early Darkthrone, Gorelord, Obliteration, Aeturnus, Blood Red Throne, Molested Blood Tsunami, Cadaver, Myrkskog, Chton, Cleaver, Bloodthorn, Execration, Obliteration.

Denmark: Hatesphere, Iniquity, Exmortum, Saturnus, Illdisposed, Dawn of Demise

Sumber loudwire.com